Thursday, 26 November 2015
Pengertian Piutang dan Pembahasannya - Hay kawan-kawan.. saya sekarang disini akan membahas
piutang. Pasti kalian sudah pada tau kan apa itu piutang, nah misalnya kalian
pernah meminjamkan uang kepada seseorang pada saat itu kalian punya piutang
pada seseorang tersebut. Piutang tidak timbul dari meminjamkan uang saja, itu
hanya contoh kecil yang sering kita temui dikehidupan sehari-hari. Supaya lebih
jelas saya akan membahasnya disini.
Pengertian Piutang
Piutang adalah penerimaan
atau pendapatan perusahaan yang tertunda yang berasal dari pendapatan
perusahaan pada periode berjalan dan periode sebelumnya. Piutang berkaitan dari
penjualan barang atau jasa secara kredit kepada pelanggan. Apakah kalian tau
piutang disebabkan oleh apa saja, Piutang disebabkan oleh dua hal, yaitu
penjualan secara kredit dan penjualan tunai yang tidak dapat dibayar oleh
pelanggan.
Piutang adalah salah satu aset lancar terbesar pada
perusahaan, kalian tau tidak apa yang terjadi apabila gagal mengelola piutang? Iya,
apabila mengalami kegagalan dalam mengelola piutang pada perusahaan maka akan
mengganggu cash flow dan kegiatan operasional
perusahaan.
Apabila kawan-kawan mempunyai usaha harus pinter-pinter
dalam mengelola piutang supaya kegiatan usaha kalian tidak tertanggu.
Penggolongan Piutang
Nah, selanjutnya saya akan membahas tentang penggolongan
piutang. Kawan-kawan sudah tau apa saja penggolongan piutang? Bagi yang sudah
pernah belajar akuntansi mungkin sudah pada tau bukan, bagi yang belum tau kita
akan belajar bersama-sama disini.
Piutang biasanya digolongkan sebagai berikut:
Piutang Usaha Piutang usaha ini paling sering yang kita dengar, yang digolongkan dalam piutang usaha
adalah piutang yang berasal dari penjualan barang atau jasa secara kredit. Piutang
usaha ini diharapkan bisa ditagih dalam waktu dekat.
Wesel Tagih Wesel
tagih adalah jenis piutang dalam bentuk tertulis yang formal. Wesel tagih
digolongkan sebagai aset lancar dalam neraca atau laporan posisi keuangan. Wesel
tagih dihapkan bisa ditagih dalam waktu setahun.
Piutang Lain-lain
Yang digolongkan sebagai piutang lain-lain yaitu piutang pajak, piutang bunga,
dan piutang karyawan. Piutang lain-lain biasanya dikelompokan terpisah
dilaporan posisi keuangan.
Apabila piutang dapat ditagih kurang dari setahun
maka digolongkan sebagai aset lancar, sedangkan piutang yang diperkirakan
tertagih lebih dari setahun maka digolongkan sebagai aset lancar.
Piutang Tak Tetagih
Kawan-kawan sudah tau kan piutang berasal dari mana? Iya,
piutang berasal dari penjualan barang atau jasa secara kredit. Pasti kalian
kwatir bukan seandainya utang pelanggan tidak bisa dilunasi, hal tersebut bisa
mengakibatkan piutang tak tertagih. Biasanya ada perusahaan yang memindahkan
risiko piutang tak tertagih mereka ke perusahaan lain.
Sebenarnya tidak ada aturan yang menentukan kapan piutang
tidak dapat ditagih, tapi ada inidikasi bahwapiutang tidak dapat ditagih,
yaitu: usaha pelanggan tutup/pailit, saat piutang sudah jatuh tempo, kegagalan
dalam mencari lokasi pelanggan, dan masih banyak indikasi lainnya.
Ada dua metode akuntansi untuk piutang tak tertagih, yaitu:
Metode penghapusan
langsung Metode ini mencatat beban piutang tak tertagih pada saat suatu
piutang benar-benar tidak tertagih.
Metode penyisihan
Metode ini mencacat beban piutang tak tertagih dengan mengestimasi jumlah
piutang tak tertagih pada akhir periode akuntansi.
Nah kawan, demikianlah sedikit penjelasan saya mengenai
Piutang, semoga penjelasan diatas
berguna buat kawan-kawan.